Friday, June 1, 2007

Penyebab Sistem Komputer menjadi lambat

Sistem kerja komputer maupun noteboook dapat menurun secara drastis jika tidak memperhatikan faktor yang mempengaruhinya. Komputer (PC) meskipun benda mati tapi harus tetap mendapatkan perhatian khusus agar kinerja selalu stabil. Apabila komputer diperlakukan tidak pada mestinya, jangan kaget jika tiba-tiba komputer mendadak mati atau tiba-tiba kerjanya sangat lambat . Beberap faktor yang sangat mempengaruhi diantaranya:
1. perlakuan terhadap komputer itu sendiri
Yang dimaksud dengan perlakuan komputer adalah: mematikan komputer tidak sesuai
prosedur (shutdown), CPU tidak pernah dibersihkan, komputer sering dipindah tempat
yang membuat komponen dalam CPU sedikit bergoncang yang akibatnya bisa membuat
cacat, dan hal-hal yang dapat merusak komputer
2. pengaturan BIOS yang kurang maksimal
Sedangkan yang dimaksud BIOS adalah pengaturannya tidak semaksimal sehingga dapat
mengganggu sistem operasi. Jika komputer tidak pernah di-manage secara benar dapat
mengakibatkan kinerja sistem operasi akan lambat
3. manajemen sistem operasi yang tidak teratur.

Untuk mengatasi hal itu diperlukan penanganan yang tepat seperti: melakukan Defragmenter secara rutin, memasang software antivirus, membuang software yang tidak digunakan, membuang sampah, dan tindakan lainnya yang mempengaruhi sistem operasi yang digunakan.
Type your summary here

Type rest of the post here


Komputer yang kerjanya sangat lamban membuat kita kesal, ditambah lagi komputer sering hang padahal ada pekerjaan yang harus selesai segera mungkin. Seharusnya kondisi seperti tidak perlu terjadi jika kita memperlakukan komputer dengan baik dan benar.
Ada dua faktor yang mempengaruhi kerja sistem komputer yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
1. Faktor Internal
a. Banyak program aplikasi yang terinstal
Jika ingin menginstal software sebaiknya sesuai dengan dan dibutuhkan saja, jangan
terlalu banyak menginstal software yang tidak digunaka. Jika sudah terlanjur
terinstal, anda dapat menghapusnya dengan cara meng-uninstall aplikasi tersebut
dari Control Panel, Add or remove programs..., pilih program yang akan di buang
b. Banyak file sampah
Ini mungkin yang sering dilupakan, yaitu tidak mengetahui file-file sampah yang
seharusnya dibuang. Yang dimaksud file-file sampah adalah: file pada Recycle Bin,
cookies, histroy IE, file bak, file temporary, dll).
Ketika menghapus file yang tidak digunakan, tidak secara otomatis file tersebut
akan terhapus dari hardisk. Sebenarnya masih tersimpan dalam folder Recycle Bin,
dan jika kita ingin mengambil file tersebut masih bisa. Hapuslah file-file dalam
Recycle Bin karena seluruh file tersebut masih mengambil ruang hardisk. Pastikan
Anda telah memilih file-file yang memang sudah tidak digunakan lagi, karena ketika
menghapus seluruh file pada Recycle Bin maka file akan terhapus secara permanen.
Cookies juga merupakan file sampah yang harus dibersihkan. File tersebut akan
selalu muncul ketika sedang melakukan koneksi ke jaringan internet. Anda bisa
menghapus cookies dalam Internet Options pada masing-masing browser (IE, Mozilla,
dll) yang digunakan. Selain cookies, History juga mempengaruhi sistem komputer.
Semakin banyak History yang tersimpan semakin besar pula memori yang dibutuhkan.
File-file History secara otomatis akan muncul ketika melakukan koneksi ke jaringan
internet. Apabila tidak dibersihkan akan mempengaruhi kerja komputer. Bersihkan
file history pada menu Tools > Internet Option pada masing-masing browser yang
digunakan.
Ada bebeberapa aplikasi yang secara otomatis menyimpan file cadangan (backup)
seperti bak, backup, dan lain-lain. Jadi ketika menyimpan sebuah file, maka file
lama akan tetap ada dengan format yang berbeda yaitu file.BAK. Bersihkan file-file
ganda yang tidak digunakan, namun harus dipastikan bahwa file terakhir tersimpan
adalah file yang akan dipakai.
c. Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up
Beberapa software ketika pertama kali diinstal menyediakan pilihan yaitu: ikon
ditambahkan pada Desktop dan ikon ditambahkan pada Taskbar Quick Launch. Sebaiknya
tidak perlu meletakkn ikon program tersebut dalam taskbar karena ketika pertama
kali sistem operasi bekerja (Start Up) maka akan membutuhkan waktu lama untuk
mengaktifkan program tersebut. Memang secara sepintas akan memudahkan kita
menjalankan program tersebut karena tinggal mengklik ikonnya dalam taskbar, namun
sebenarnya menjadi beban sistem komputer karena harus menyediakan memori
tersendiri, untuk mengurangi aplikasi yang di munculkan saat star up, buka Run,
ketik msconfig,pilih tap star up,
disable/ buang tanda di starup item yang tidak
penting..
d. Manajemen Sistem tidak teratur
Komputer yang sering digunakan perlu penyegaran, salah satunya adalah dengan cara
melakukan Scandisk dan Defragmentasi secara rutin minimal satu bulan sekali.
Idealnya satu minggu sekali, tergantung frekuensi penggunaan komputer. Meskipun
sesuatu yang sepele, namun sering dilupakan banyak orang. Lakukan Scandisk secara
rutin untuk memperbaiki hardisk yang sering crash akibat litrik mati secara
mendadak atau hang. Selain melakukan Scandisk, yang tak kalah pentingnya adalah
Defragmentasi secara berkala. Hal ini sangat berguna ketika tingkat penggunaan
komputer tinggi. File-file perlu ditempatkan sebagaimana mestinya agar ruang
kosong tidak berantakan. Jika ruang penempatan file berantakan bisa mengakibatkan
kerja komputer lambat
f. Pilih Kinerja atau Penampilan
Untuk pengguna Windows XP sebaiknya memperhatikan hal ini agar kerja komputer
lebih cepat. Memang penampilan Windows XP sangat bagus, ikon-ikon yang ditampilkan
berwarna-warni dengan efek mengkilap. Perlu diketahui, tampilan windows yang bagus
tersebut membutuhkan memori yang tidak sedikit. Makanya jangan heran bila semakin
lama kerja komputer semakin lambat. Windows XP menyediakan dua pilihan yaitu
Adjust for Best Appereance atau Adjust for Best. Jika memilih Adjust for best app
maka lebih mengutamakan penampilan sehingga kinerja komputer mememerlukan memori
yang lebih. Hal ini berpengaruh pada kinerja komputer. Sedangkan jika memilih
Adjust for best performance maka lebih mengutamakan kinerja komputer dibandingkan
penampilan sehingga tampilan Windows XP akan nampak seperti biasa tanpa efek
bayangan ataupun mengkilap seperi windows versi sebelumnya.
g. Proses Shutdown tidak sesuai perosedur
Komputer yang sangat lambat bekerja membuat kita kesal dibuatnya, makin hari kian
lambat saja. Kadang-kadang komputer langsung hang secara mendadak ketika sedang
asyik bekerja. Kita akan mematikan komputer tersebut dengan cara menekan tombol
Restart atau Booting. Hal ini dikerenakan kita tidak bisa mematikan komputer
melalui proses Shutdown karena semua tombol keyboard tidak berfungsi. Apabila
sering mematikan komputer melalui tombol Booting, lama-lama bisa mengakibatkan
sistem operasi tidak berjalan normal dan hardsik akan mengalami kerusakan (bad
sector). Hal ini akan memperparah keadaan karena file-file sistem yang ada pada
bad sector tidak dapat terbaca, sehingga komputer mengalami mati mendadak (hang).

2.Faktor Eksternal
a. Tegangan listrik yang tidak stabil
Tegangan Listrik di indonesia rata-rata 220 volt . tetapi sebenarnya tegangan
listrik ini sering naik turun dengan range 210 volt - 230 volt, yang menyebabkan
komponen elektronik dalam CPU bekerja dengan tidak baik. Maka penambahan
stabilizer sangat dibutuhkan untuk menjaga tegangan AC yang masuk ke komputer
stabil.
b. Lingkungan yang berdebu
Debu yang masuk dalam PC akan menggangu kinerja komputer. Debu dapat mengakibatkan
terjadinya hubungn pendek (short) pada komponen elektronik. Untuk itu debu dalam
PC perlu dibersihkan dengan vacuum cleaner/ kuas secara berkala, idealnya 4 /5
bulan sekali.

1 comment:

  1. Om ada satu tips lagi : perlakukan komputer dengan lembuts ( koyo membelai gitu) pasti awet he..he..he guyon ae kok

    ReplyDelete